Selamat pagi siswa SMP Darusslam Argomulyo selamat berjumpa kembali dengan kami.
Semoga dipagi yang cerah ini kalian semua diberi kenikmatan dan kebahagian sehingga dapat berkunjung kesini. Meskipun tetap dirumah saja.
Dikarenakan kita harus belajar dirumah maka hari Hari ini kita akan bahas tentang "Teks Drama" Apa itu teks drama mari kita simak ulasan berikut ini.
1. Pengertian Drama
Drama merupakan salah satu bentuk karya sastra yang menggambarkan atau
mengilustrasikan sebuah kehidupan dengan menyampaikan konflik melalui dialog.
Didalam sebuah drama terdapat unsur intrinsik, yakni unsur yang membangun
sebuah karya sastra terdapat di dalamnya.
2. Pengertian Drama Menurut Para
Ahli
- Menurut Moulton
Pengertian drama ialah kisah hidup digambarkan
dalam bentuk gerak (disediakan dengan secara langsung dalam tindakan/aksi).
- Menurut Balthazar
Vallhagen
Pengertian drama ialah seni yang menggambarkan alam
dan sifat – sifat manusia didalam gerakan.
- Menurut Ferdinand
Brunetierre
Pengertian drama ialah drama haruslah
menciptakan keinginan dengan aksi atau gerakan.
- Menurut Budianta dkk
Pengertian drama ialah ragam sastra yang
menunjukkan penampilan fisik secara lisan setiap percakapan atau dialog antara
pemimpin di sana.
- Menurut Tim Matrix Media
Literata
Pengertian drama ialah bentuk narasi yang
menggambarkan kehidupan dan alam manusia melalui perilaku (akting) yang
dipentaskan.
- Menurut Seni Handayani
Pengertian drama ialah bentuk komposisi
berdasarkan dua cabang seni, seni sastra dan seni pertunjukan sehingga drama
dibagi menjadi dua, yaitu drama dalam bentuk teks tertulis dan drama
dipentaskan.
- Menurut Wildan
Pengertian drama ialah komposisi berdasarkan
beberapa cabang seni, sehingga drama dibagi menjadi dua, yaitu drama dalam
bentuk teks tertulis dan drama dipentaskan.
- Menurut Anne Civardi
Pengertian drama ialah sebuah kisah yang
diceritakan melalui kata-kata dan gerakan.
- Menurut KBBI
Pengertian drama diartikan sebagai komposisi
syair atau prosa yang diharapkan dapat mencerminkan kehidupan dan karakter
melalui tingkah laku (akting) atau dialog yang dipentaskan. Kedua, cerita atau
kisah terutama yang melibatkan konflik atau emosi, yang khusus disusun untuk
pertunjukan teater. Ketiga, kejadian yan menyedihkan.
3. Ciri – Ciri Teks Drama
- Semua cerita dalam drama
harus berbentuk dialog dan memiliki narasi, baik bagi para tokoh ataupun
naratornya. Semua ucapan mutlak ditulis dalam bentuk teks.
- Obrolan yang ditulis
dalam drama tidak menggunakan tanda petik. Karena bukan merupakan kalimat
langsung.
- Naskah drama harus
dibekali dengan petunjuk kepada tokoh/pemeran yang bersangkutan. Petunjuk
ini biasa ditulis dalam tanda kurung atau memakai format huruf yang
berbeda.
- Naskah petunjuk dalam
drama ditulis di atas atau di samping dialog.
4. Jenis – Jenis Drama
a. Berdasarkan
penyajian kisah
- Tragedi, yaitu drama yang
memiliki alur cerita kesedihan
- Komedi, yaitu drama yang
memiliki alur cerita tentang kelucuan para tokoh
- Tragekomedi, yaitu drama yang
dipadukan antara drama tragedi dan komedi
- Opera, yaitu drama yang
dilakukan dengan cara dinyanyikan sembari diiringi dengan musik
- Melodrama, yaitu drama yang dilakukan
ketika berdialog sembari diiringi musik
- Farce, yaitu drama yang
berupa dagelan, tetapi tidak keseluruhan adegan dalam farce sama dengan
dagelan
- Tablo, yaitu drama yang
tokohnya lebih mengutamakan gerak, para tokoh tidak melakukan dialog hanya
melakukan berbagai gerakan saja.
- Sendratari, yaitu perpaduan
antara drama dengan seni tari.
b.Berdasarkan sarana
- Drama panggung, yaitu drama yang
dilakukan atau dipentaskan diatas penggaung sepenuhnya.
- Drama radio, yaitu drama yang
hanya bisa didengar.
- Drama televisi, yaitu drama yang
memiliki kemiripan dengan drama panggung, hanya saja drama ini berada di
televisi.
- Drama film, yaitu drama yang
biasanya menggunakan layar lebar sebagai medianya.
- Drama wayang, yaitu drama yang
biasanya diiringi dengan pagelaran wayang.
- Drama boneka, yaitu pemeran drama
ini tidak dimainkan oleh faktor secara langsung, melainkan menggunakan
media boneka untuk pemerannya.
c.Berdasarkan
keberadaan teks naskah
- Drama tradisional, yaitu drama yang
dilakukan secara otodidak atau tidak menggunakan naskah.
- Drama modern, yaitu drama yang
dilakukan dengan adanya sebiah naskah.
5. Struktur Teks Drama
- Prolog
Prolog merupakan bagian awal dari sebuah drama. Prolog biasanya digunakan untuk menceritakan gambaran drama yang akan dimainkan secara umum.
- Dialog
Dialog merupakan bagian yang paling penting dalam sebuah drama. Dialog berfungsi sebagai penghantar komunikasi antar tokoh.
- Epilog
Epilog merupakan bagian akhir atau bagian penutup dari sebuah drama. Epilog biasanya berisi tentang kesimpulan dan pesan yang bisa diambil dari cerita drama tersebut.
6.
Unsur-Unsur Teks Drama
- Alur, yaitu berupa
rangkaian cerita yang terjadi pada drama.
- Amanat, yaitu pesan yang
terkandung dalam drama.
- Tokoh, yaitu pelaku yang
memerankan seorang karakter dalam cerita.
- Penokohan adalah
penggambaran watak setiap tokoh. Ada 3 macam tokoh, protagonis yaitu tokoh
yang menampilkan kebaikan, antagonis yaitu tokoh jahat atau tokoh
penentang kebaikan, dan tritagonis yaitu tokoh pendukung protagonis.
- Tema, yaitu ide pokok
cerita atau gagasan.
- Aneka sarana kesastraan dan kedramaan yang
mendukung penampilan pelaku dalam suatu drama, contohnya tata panggung dan
tata rias.
7. Langkah- Langkah Menulis Teks
Drama
- Menentukan tema.
- Menciptakan setting / latar.
- Menciptakan tokoh.
- Menciptakan dialog
antartokoh.
- Menciptakan teks samping
.
- Menulis serangkaian
adegan dalam draft sehingga membentuk alur.
- Menyunting draft awal,
kemudian menulis naskah drama berdasarkan draft.
8. Kaidah Kebahasaan Teks Drama
- Banyak menggunakan kata
yang menyatakan urutan waktu (konjungsi temporal), seperti : sebelum ,
sekarang , setelah itu , mula-mula , kemudian.
- Banyak menggunakan kata
kerja yang menggambarkan suatu peritiwa yang terjadi , seperti menyuruh ,
menobatkan , menyingkirkan , beristirahat , menghadap , mengatakan.
- Banyak menggunakan kata
kerja yang menyatakan sesuatu yang dipikirkan atau dirasakan oleh tokoh ,
seperti : merasakan , menginginkan , mengharapkan , mendambakan mengalami.
- Menggunakan kata – kata sifat untuk menggambarkan tokoh , tempat atau suasana . Kata – kata yang dimaksud misalnya : sepi , ramai , bersih , kotor , baik , kuat , gagah .
Contoh Naskah Drama
Kehilangan Kalung
Siang hari sepulang sekolah, Bintoro, Tyas, dan Dewi
masih berada di didalam kelas. Mereka sedang mengerjakan tugas kelompok untuk
besok. Tiba-tiba datang Lulu ke dalam kelas sambil mengangis tersedu-sedu.
Lulu : (Mengambil tempat
duduk dibarisan depan) “Hu hu hu.”
Bintoro, Tyas, Dewi :
(Menghampiri meja Lulu)
Tyas : “Lulu, kamu kenapa
nangis?”
Lulu : (Terisak) “Kalung
ibuku hilang.”
Dewi : “Terus kenapa kamu
nangis? Kan yang hilang kalung ibu kamu.” (heran)
Lulu : “Tadi kan aku bawa
kalungnya ke sekolah, terus pas jam istirahat, kalungnya sudah hilang!”
Bintoro : “Siapa suruh bawa kalung orang.”
Lulu : (Sewot) “Ih! Kan
kalungnya buat drama tadi!”
Tyas : “Kamu udah nyari
di tas belum? Mungkin nyelip.”
Lulu : “Udah.
Berkali-kali malah.” (memasang muka memelas)
Dewi : “Di kolong meja?”
Lulu : “Udah.”
Bintoro : “Di kolong meja yang lainnya?”
Lulu : “Udah juga.
Emang kalian gak lihat aku keliling-keliling meriksa semua kolong meja?”
Bintoro, Tyas, Dewi :
(Menggeleng)
Lulu : (Menutup wajahnya
dengan kedua tangannya) “Kalau begini nanti aku gak bakal dikasih uang jajan!”
Dewi : “Ibu kamu lebay amat
sampai uang jajan dipotong segala.” (heran)
Lulu : “Soalnya itu kalung
emas asli.”
Bintoro, Tyas, Dewi :
(Serempak) “Oh.”
Bintoro : “Jangan-jangan ulahnya si Eli lagi!”
(mengacungkan jari telunjuknya)
Dewi : “Bener juga, si Eli kan
maling kelas kita!”
Tyas : “Hei, gak boleh
kayak gitu.”
Bintoro : “Tapi kan, kenyataannya begitu!”
Dewi : “Baru seminggu yang lalu
dia ketahuan mencuri hp-nya si Sabrina.”
Tyas : “Tapi ka dia sudah
buat perjanjian sama sekolah, ya kali gak kapok-kapok juga.”
Bintoro : “Mungkin aja Ty.”
Tyas : “Lu, coba kamu
ingat-ingat. Kalau gak salah kalung ibu kamu kan kamu kasih pinjam ke
teman-teman. Mungkin kamu lupa mintanya?”
Lulu : (Mencoba
mengingat-ingat) “Hmm, tadi yang minjam itu si Gabriel, Merry, Latinka, Haikal,
Naomi, sama si Bintoro”
Dewi : “Yang terakhir pinjam siapa?”
Lulu : “Antara
Bintoro sama Naomi. Aku lupa.”
Dewi : “Toro, kalungnya udah
kamu balikin belum? Kalu udah biar kita telepon Naomi.”
Bintoro : “Udah lah! Emangnya aku Eli apa?”
(Sewot)
Tyas : “Coba aku telepon
Naomi dulu, ya!” (menelepon Naomi)
Dewi : “Gimana Ty?”
Tyas : (Memutus sambungan
telepon) “Katanya dia udah balikin tuh ke Lulu.”
Bintoro : “Berarti benar yang mengambil kalung
ibu kamu tuh si Eli!”
Tyas : “Hush! Jangan asal
nuduh begitu.”
Dewi : “Tadi kalungnya kamu tinggal
di kelas gak?”
Lulu : “Aku bawa terus
kok. Kenapa?
Dewi : “Enggak, tadi pas
istirahat aku lihat si Eli duduk ditempat duduk kamu. Takutnya dia ngambil
kalung ibu kamu pas istirahat tadi.”
Bintoro : (Bingung) “Kalau kamu bawa terus
kalungnya, kenapa bisa hilang?”
Lulu : “Aku juga gak
tahu. Tiba-tiba udah hilang.” (mulai putus asa)
Tiba-tiba hp Tyas berbunyi.
Dewi : “Kenapa Ty? Disuruh
pulang ya?”
Tyas : (Membaca SMS) “Ini
dari Naomi. Katanya: yang terakhir pinjam itu Bintoro, coba tanyain ke dia
deh.”
Bintoro : “Kan tadi udah balikin.”
Hp Tyas berbunyi kembali.
Tyas : (Membaca SMS)
“Dari Naomi juga, katanya: pas istirahat aku lihat dia megang kalungnya Lulu.
Mungkin dia lupa balikin.”
Lulu : “Tapi kata Bintoro
tadi udah dia balikin. Aduh! Gimana nih?” (mulai panik)
Bintoro :
(Tiba-tiba teringat sesuatu) “Kayanya aku tahu deh dimana kalung ibu kamu itu.”
(merogoh tas-nya kemudian memberikan sebuah kalung ke Lulu)
Lulu : (Memekik senang)
“Ini kalung ibu aku!”
Tyas : “Yee si Bintoro,
bikin orang susah aja!”
Dewi : “Tau tuh!”
Bintoro : (Nyengir) “Maaf ya, gak sengaja masuk
tas kok! Sumpah!”
Lulu : “Hampir aja aku
gak dapat uang jajan gara-gara kamu!”
Setelah itu, Tyas, Dewi, Bintoro, dan Lulu membereskan
barang-barang mereka, kemudian pulang ke rumah masing-masing. Dan yang paling
terlihat senang tentu Lulu karena uang jajannya tidak akan dipotong.
TAMAT
Tugas siswa SMP Darussalam Argomulyo
Untuk mengerjakan tugas silahkan klik Lembar Tugas Disini dengan kode token TUGAS 1
Tidak ada komentar:
Posting Komentar